29 Jun 2014

Pernikahan, Bukanlah Solusi by Ellysa Shopiana

dan ini tulisan kedua Ellysa Shopiana

moga bermanfaat yak :)


*************************************************************************************


Pernikahan, Bukanlah Solusi

Dan fenomena pernikahan yang terburu-buru marak terjadi dikalangan kita. yah banyak sebabnya, ada yang terburu umur, ada yang terburu cinta, terburu deadlin , terburu orang tua, terburu menyelesaikan masalah dan masih banyak terburu-buru lainnya :D

                Bahkan lebih tragisnya sudah tau sang pasangan suka marah-marah, kasar, posesif, semaunya sendiri, masih beranggapan bahwa menikah adalah solusinya. hai kawan bukalah mata hati kalian, kenapa harus mempertahankan yang jelas-jelas tak memperdulikan pengorbanan batinmu. Kalau kata koko jetveetlev nih yah “memperjuangkan sesuatu yang akhirnya akan membawa kesusahan itu sama aja bunuh diri”. Masa pacaran jadikanlah pertimbangan untuk maju ke depan. well apakah selama pacaran dia sering menyakitimumu? Atau sering tak menghargaimu? Pikirkanlah kawan. jangan karna gara- gara pacaran udah lama terus takut gak bisa dapat gantinya atau takut susah adaptasi dengan yang baru atau ketakutan-ketakutan lainnya yang itu sebenernya hanya ketakutanmu saja. Hai kalian masih punya masa depan panjang, bukalah social circle yang luas. banyak komunitas dan perkumpulan diluar sana. Putuskan pasangan Sekarang kalau memang dia tak layak untuk mengarungi bahtera kehidupan  bersamamu, jangan pernah berfikir “tapi aku udah 5 tahun sama dia ?” “ tapi aku sayang sama dia”? atau “aku takut gak bisa mendapatkan pasangan, tahukan aku gak punya teman?”. Haii pernikahan bukanlah hanya sekedar “ aku cinta kamu, kamu cinta aku”  masih banyak hal yang harus dipertimbangkan, dan pacaran 5 tahun dengan sikap seperti itu belum tentu mengantarkanmu pada kebahagiaan, pernikahan yang dicari syurga dan kebahagiaan bukan? Bukan sebuah kesakitan.

                Pernikahan bukanlah solusi atas masalah kalian, apa kamu yakin setelah menikah dia akan merubah sifatnya yang posesif, kasar, suka marah-marah dll. ketika pacaran kamu masih bisa menutup mata dan telinga sama sifat dia yang jelek , dengan asyik bersama kehidupanmu di keluarga dan teman-teman. Tapi setelah menikah kamu gak bisa menutup mata lagi. Iya memang, sabar adalah kunci dalam hubungan tapi tetap saja kudu ada batas limitnya. Iya sih kadang kalian berfikir, sabar aja. nanti kalau menikah pasti berubah. haiiii bukalah mata, disekeliling kalian banyak kejadian yang sontak membuat kita berfikir. Berharap berubah tapi kenyataannya Zonk. Pikirkan kawan sebelum smuanya terlambat, jangan pernah berfikir “ tapi aku udah 5 tahun sama dia ” “ tapi aku sayang sama dia”. Ini soal hidup, masa depan dan  soal syurga kalian nantinya. BukanKah rumah tangga yang diinginkan adalah yang tentram, damai, penuh cinta dan diridhai Allah, mendapatkan Cinta dan syurga Allah? pikirkan ini baik- baik.

                Banyak kebahagiaan yang menunggu kalian diluar sana, perbanyak pergaulan, perluas social circle. Jangan batasi hidup kalian dengan 1 kehidupan. selama masih ada waktu bergaul, bergaulah dengan orang-orang yang mengantarkan kalian ke gerbang positif. Jadi hidup anda berwarna tak terpatok pada 1 pilihan yaitu pasangan anda saat ini. Kenapa banyak orang yang kekeh mempertahankan pasangan saat ini dengan segudang sifat negatifnya yang menyakiti, 1 alasannya : kurang bergaul, membatasi diri dalam bergaul jadi pilihannya ya itu aja. mau gak mau ya sama itu aja. jadi jangan heran ketika ada yang bilang ”nanti kalau putus susah nyarinya, susah dapat gantinya kan aku gak punya temen” . Bergaulah dengan orang-orang yang baik, yang mengantarkanmu ke gerbang lebih baik, positif tentunya.

                Tapi tetaplah berpegang Teguh pada Allah, mintalah petunjukNya apa yang terbaik buat kita. Karna terkadang apa yang kita lihat baik belum tentu itu baik untuk kita, dan terkadang apa yang kita lihat buruk, bisa jadi itu yang terbaik buat kita. So, sayangi diri anda sebelum anda minta disayangi orang lain.

Jangan pernah minta kasih sayang orang lain, kalau kalian belum menyayangi diri sendiri

               
by  @EllysaShopie

0 komen:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates